Assalamu’alaikum wr wb.
Ustadz, saya pernah terlewat sholat isya karena tertidur dan bangun ketika adzan shubuh, apakah sholat isyanya bisa diganti dan bagaimana cara menggantinya?
Apakah dikerjakan setelah mengerjakan sholat shubuh atau di waktu sholat isya berikutnya?
Sebelumnya terima kasih atas keterangannya...
Jawaban:
Assalamu ‘alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Dalam Hadits nabi Muhammad SAW dengan tegas menerangkan apa yang anda tanyakan.
عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّ النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم قَالَ: مَنْ نَسِيَ صَلَاةً فَلْيُصَلِّهَا إذَا ذَكَرَهَا لَا كَفَّارَةَ لَهَا إلَّا ذَلِكَ مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ
Dari Anas bin Malik ra. bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang ketiduran (sampai tidak menunaikan sholat) atau lupa melaksanakannya, maka ia hendaklah menunaikannya pada saat ia menyadarinya.” (HR Muttafaq alaihi)
Cara menggantinya bukan dikerjakan besok waktu shalat shubuh, itu kelamaan. Cara menggantinya adalah dengan langsung mengerjakan shalat yang kelupaan atau ketiduran itu.
Tapi dengan syarat.
Syaratnya, ya harus wudhu’ dulu, jangan bangun tidur dan langsung shalat. Nanti shalatnya tidak sah. Jadi begitu bangun tidur, lalu ternyata ingat belum shalat Isya misalnya, maka segeralah berwudhu’ lalu shalat Isya’.
Jika sudah masuk waktu shubuh. Dan urutannya memang harus shalat Isya’ dulu baru shalat shubuh. Kecuali bila waktu shubuh pun sudah hampir lewat, maka dahulukan dulu shalat shubuh baru shalat isya’, biar tidak lewat dua-duanya.
Bagaimana jika sudah lewat dua-duanya?
Pertama, bangun dulu, kedua wudhu’, ketiga shalat Isya, terus shalat shubuh. Lalu?
Lalu tobat, minta ampun dan janji tidak mengulangi lagi. Orang yang malas shalat sampai lewat, hukumannya berat, akan dimasukkan di neraka Saqar.
مَا سَلَكَكُمْ فِي سَقَرَ قَالُوا لَمْ نَكُ مِنَ الْمُصَلِّين
Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)?” Mereka menjawab, “Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan salat (QS. Al-Muddatstsir: 42-43)
Jadi upayakan jangan sampai terlambat shalat. Dan kalau ternyata tanpa sengaja karena satu dan lain hal (sakit, pingsan, dan lainnya), ternyata terlambat juga, maka lakukan seperti yang telah dijelaskan di atas.
Wallahu a’lam bishshawab, wassalamu ‘alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Ustadz, saya pernah terlewat sholat isya karena tertidur dan bangun ketika adzan shubuh, apakah sholat isyanya bisa diganti dan bagaimana cara menggantinya?
Apakah dikerjakan setelah mengerjakan sholat shubuh atau di waktu sholat isya berikutnya?
Sebelumnya terima kasih atas keterangannya...
Jawaban:
Assalamu ‘alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Dalam Hadits nabi Muhammad SAW dengan tegas menerangkan apa yang anda tanyakan.
عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّ النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم قَالَ: مَنْ نَسِيَ صَلَاةً فَلْيُصَلِّهَا إذَا ذَكَرَهَا لَا كَفَّارَةَ لَهَا إلَّا ذَلِكَ مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ
Dari Anas bin Malik ra. bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang ketiduran (sampai tidak menunaikan sholat) atau lupa melaksanakannya, maka ia hendaklah menunaikannya pada saat ia menyadarinya.” (HR Muttafaq alaihi)
Cara menggantinya bukan dikerjakan besok waktu shalat shubuh, itu kelamaan. Cara menggantinya adalah dengan langsung mengerjakan shalat yang kelupaan atau ketiduran itu.
Tapi dengan syarat.
Syaratnya, ya harus wudhu’ dulu, jangan bangun tidur dan langsung shalat. Nanti shalatnya tidak sah. Jadi begitu bangun tidur, lalu ternyata ingat belum shalat Isya misalnya, maka segeralah berwudhu’ lalu shalat Isya’.
Jika sudah masuk waktu shubuh. Dan urutannya memang harus shalat Isya’ dulu baru shalat shubuh. Kecuali bila waktu shubuh pun sudah hampir lewat, maka dahulukan dulu shalat shubuh baru shalat isya’, biar tidak lewat dua-duanya.
Bagaimana jika sudah lewat dua-duanya?
Pertama, bangun dulu, kedua wudhu’, ketiga shalat Isya, terus shalat shubuh. Lalu?
Lalu tobat, minta ampun dan janji tidak mengulangi lagi. Orang yang malas shalat sampai lewat, hukumannya berat, akan dimasukkan di neraka Saqar.
مَا سَلَكَكُمْ فِي سَقَرَ قَالُوا لَمْ نَكُ مِنَ الْمُصَلِّين
Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)?” Mereka menjawab, “Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan salat (QS. Al-Muddatstsir: 42-43)
Jadi upayakan jangan sampai terlambat shalat. Dan kalau ternyata tanpa sengaja karena satu dan lain hal (sakit, pingsan, dan lainnya), ternyata terlambat juga, maka lakukan seperti yang telah dijelaskan di atas.
Wallahu a’lam bishshawab, wassalamu ‘alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Share ke Google
|
"Sobat suka postingan ini? Silahkan copy link dibawah ini dan paste ke web, blog, atau sosial media sobat yang nantinya akan menghubungkan sobat langsung dengan postingan ini. "
|
14 comments:
ustadz saya gak shalat idul adha ketiduran bagaimana saya mengantinga ustad
Yg wajib mengganti sholat adlh sholat fardhu yg tertinggal,
Sholat id adha/fitti kan sunnah
Alhamdulillah dapet ilmu
Bagaimana Cara Menqadha???
Ustad saya ketiduran saat mejelang magrib, saat bagun saya inget gx solat magrib,, kemudian Adzan isya sudah terdengar.. Apa yang saya lakukan
Ustad saya ketiduran saat mejelang magrib, saat bagun saya inget gx solat magrib,, kemudian Adzan isya sudah terdengar.. Apa yang saya lakukan
Assalammualaiikum ustad
Sya ketiduran dan gk solat asar karna keadaan sya yg sdg kurang sehat ,tapi ayah sya sudah membagunkan sya sblum nya tp sya blg 5 mnt lg dan akhirnya sya bru bangun saat adzan magrib
Itu gmna ustad ,lalu sya belum menggantinya sampai waktu isya karna saya fikir sya menggantinya saat solat asar bsk
Itu bisa gk ya
Mohon penjelasan nya
Assalamualaikum ustad, klo misalkan saya ketiduran dan blom shalat isya terus saya bangun pas isya dan saya ingat kalau blom shalat isya lalu saya lanjutkan tidur saya dan yerbangun lg pada saat shalat shubuh itu bagaimana ya ustad..mohon pencerahannya makasih
Bongok
Astagfirullah
Idul adha sunah lo bodat
bodat???ishhhh kasar x
bodat???ishhhh kasar x
Post a Comment